Nganjuk – ditengah hiruk-pikuknya dunia atas berkurangnya tingkat kepercayaan masyarakat kepada para pemimpin nya, Yayasan Satria Bhakti Nganjuk yang menaungi STIKES SATRIA BHAKTI NGANJUK (SSBN) dan SMK SATRIA BHAKTI NGANJUK menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Rabu, 10 September 2025 di lingkungan kampus SSBN. Acara ini dihadiri oleh civitas akademika, para dosen, mahasiswa, serta seluruh siswa SMK SATRIA BHAKTI NGANJUK, dengan suasana penuh kekhidmatan dan semangat kebersamaan.
Dengan mengusung tema “Meneladani Akhlak Rasulullah dalam Membangun Generasi Berkarakter”, peringatan Maulid ini menjadi momen refleksi untuk memperkuat nilai-nilai moral dan spiritual dalam kehidupan kampus dan masyarakat. Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan lantunan shalawat, yang menggema khusyuk di seluruh aula luar kampus SSBN yang luas. Nampak hadir para petingi yayasan SATRIA BHAKTI NGANJUK, diantaranya ketua Pembina Yayasan Bapak Nur Achmad Tjiptoprajitno.
Puncak kegiatan diisi dengan tausiyah keagamaan oleh Ustaz H. Ahmad Fauzi, yang menekankan pentingnya meneladani sifat Nabi Muhammad SAW, seperti kejujuran, kasih sayang, keadilan, serta semangat menebar rahmat bagi semesta alam. Dalam ceramahnya, beliau mengajak mahasiswa dan seluruh peserta untuk menjadikan akhlak Rasulullah sebagai pijakan dalam kehidupan akademik, sosial, maupun profesional.
Sebagai wujud nyata dari pengamalan ajaran Nabi, SSBN juga memberikan santunan kepada anak yatim dan dhuafa, bekerja sama dengan unit dakwah kampus serta Badan Eksekutif Mahasiswa. Kegiatan ini mencerminkan kepedulian sosial dan semangat berbagi yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.
Pimpinan yayasan dalam sambutannya menyampaikan harapan agar peringatan ini tidak hanya menjadi acara seremonial tahunan, melainkan mampu membentuk karakter generasi muda yang berintegritas, berakhlak mulia, dan berdaya saing tinggi. Beliau juga mengapresiasi semangat partisipasi mahasiswa yang aktif dalam menyiapkan dan menyukseskan kegiatan ini. Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di SSBN tahun ini menjadi momentum berharga untuk mempererat ukhuwah Islamiyah, memperkuat nilai-nilai keislaman, dan menumbuhkan kesadaran spiritual dalam kehidupan kampus yang dinamis.
Dalam ceramahnya, beliau mengajak mahasiswa dan seluruh peserta untuk menjadikan akhlak Rasulullah sebagai pijakan dalam kehidupan akademik, sosial, maupun profesional.
Yang menarik dari kegiatan ini juga munculnya gunungan selamatan yang haislnya dinikmai oleh semua yanghadir. Dan, sebagai wujud nyata dari pengamalan ajaran Nabi.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di SSBN tahun ini menjadi momentum berharga untuk mempererat ukhuwah Islamiyah, memperkuat nilai-nilai keislaman, dan menumbuhkan kesadaran spiritual dalam kehidupan kampus yang dinamis.
