Mengikuti era kekinian, setiap kampus di Indonesia sedang marrak – maraknya menggunakan istilah – istilah gegap gempita perkasa untuk menamai kegiatannya. Salah satunya adalah Universitas Brawijaya. OSPEK Raja Brawijaya 2024, demikian nama kegiatan. Ospek (Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus) yang berlangsung dari 12 hingga 14 Agustus, berhasil menarik perhatian dengan semangat yang sangat tinggi dari mahasiswa baru. Acara ini bukan hanya sebagai pengenalan kampus, tetapi juga menonjolkan semangat persatuan dan kepedulian sosial. Salah satu momen paling mencolok adalah aksi simbolis mengibarkan bendera merah putih dan Palestina, sebagai bentuk dukungan terhadap perjuangan keadilan di Palestina serta menyampaikan pesan perdamaian yang kuat.

Upacara pembukaan OSPEK Raja Brawijaya 2024 diwarnai dengan perkenalan oleh Rektor Universitas Brwijaya, Prof. Widodo, bersama dekan-dekan dari setiap fakultas. Penampilan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), termasuk Ekalavya Suara Brawijaya yang khas dan UKM lain dengan prestasi nasional maupun internasional, menambah megah dan cerianya acara. Pukulan gong oleh Rektor Widodo sebagai simbolis pembukaan semakin memperkuat makna acara ini, ditambah dengan efek dramatis berupa ledakan dan bom asap warna – warni yang mengelilingi mahasiswa baru yang duduk terkagum – kagum mengukuti jalannya OSPEK Brawijaya 2024 tahun ini.